Ikhtisar Proses Punching

Punching adalah metode pemrosesan yang menggunakan kekuatan mekanis untuk menyebabkan deformasi plastis pada material (biasanya pelat logam) hingga membentuk lubang atau pola lain pada material. Proses pelubangan biasanya dilakukan dengan menggunakan mesin pelubang, cetakan dan pelubang. Proses spesifiknya meliputi:

Positioning: Perbaiki material yang akan diproses pada mesin punching.

Punching: Di bawah aksi mesin punching, pukulan tersebut melubangi material ke dalam jenis atau bentuk lubang yang diperlukan melalui cetakan.

Penghapusan: Keluarkan material yang berlubang dan lakukan pemrosesan selanjutnya (seperti deburring, pembersihan, dll.).

Ambil contoh cangkang radiator AC:

Fungsi: Cangkang radiator AC biasanya perlu dilubangi untuk membentuk lubang ventilasi pada permukaan radiator untuk meningkatkan sirkulasi udara dan membantu pembuangan panas.

Bahan: Biasanya digunakan pelat aluminium, pelat baja tahan karat atau bahan logam tahan korosi lainnya.

Fitur: Ukuran, bentuk, dan distribusi lubang harus dibuat secara akurat sesuai dengan persyaratan desain radiator untuk mengoptimalkan efek pembuangan panas.

Ambil contoh lubang ventilasi pada sasis peralatan rumah tangga:

Fungsi: Sasis peralatan rumah tangga (seperti mesin cuci, lemari es, dan sasis AC) perlu dilubangi untuk membentuk lubang ventilasi guna menjamin sirkulasi udara di dalam peralatan dan mencegah panas berlebih.

Bahan: Bahan yang umum digunakan antara lain pelat baja canai dingin, pelat baja tahan karat, dan paduan aluminium.

Fitur: Desain lubang ventilasi harus mempertimbangkan persyaratan pembuangan panas dan estetika peralatan. Ketepatan dan kualitas pelubangan secara langsung mempengaruhi efek ventilasi dan kinerja peralatan.